Followers
Friday, February 6, 2009
madah 2 - Kembaraku Mencari Jiwa Seorang Srikandi
“KEMBARAKU”
Aku Pengembara..
Kembaraku nun jauh beribu batu..
Menuju destinasi yang penuh dengan kepastian
Naar ataupun Jannah
Menjadi pengakhiranku kelak
Setelah aku diuji di persinggahanku
Di dunia penuh dgn ujian.
Kembaraku mencari jiwa seorang srikandi,
Yang hatinya lunak dengan Asma’ Tuhannya,
Kelembutannya, keayuannya, penyayangnya tersembunyi di sebalik ketegasannya,
Mempertahankan maruah diri yang mahal nilainya,
Srikandi itu seperti bintang menyinar,
Gah mempamerkan kewibawaan perjuangan Islam,
Lantang bersuara memusuhi Kuffar Laknatullah,
Dadanya sarat dengan Ilmu,
Petahnya berkata-kata beraksi di ruang legar usrah,
Keberaniannya persis Sumaiyah,
Kebaikannya bak Khadijah,
Cerdiknya seperti Aisyah,
Namun malunya tetap menjadi mahkota diri,
Perisai diri kukuh menjadi benteng dari serangan kumbang yang bernafsu
Srikandi itu,
Mengimpikan mujahid untuk diserahkan dirinya,
Kerana ingin menjadi isteri kedua kepada sebuah perjuangan yang panjang,
Diabadikan diri buat seorang lelaki yang halal buat dirinya,
Dialah tunjang kekuatan bagi sebuah keluarga sakinah,
Dia menjadi dian kepada keluarganya,
Dia dijadikan pelita buat anak-anak yang dilahirkan,
Anak-anaknya dijadikan obor penyinar agama,
Menegak kalimah suci nan Qudus,
Mendaulat perjuangan suci nan mulia,
Ditiupkan roh perjuangan pada anak dan suaminya,
Agar mereka tidak berhenti berjuang,
Mati syahid atau hidup mulia,
Dialah srikandi,
Asset termahal jundi Islam
Yang memilikinya buat peneman
Kerana dialah seindah perhiasan
Apabila menjadi seorang wanita solehah!
Pengembaraan menuju Srikandi,
yang lembut fitrah tercipta,
manis tuturnya,
lentur hati ...
telus wajahnya,
setelus rasa membisik di jiwa,
di matanya cahaya,
dalamnya ada air,
sehangat cinta,
sejernih suka,
sedalam duka,
ceritera hidupnya...
lembutnya bukan lemah,
tabahnya tak perlu pada
jasad yang gagah ...
Srikandi itu,
teman yang setia,
buat Adam dialah Hawa,
tetap di sini ...
dari indahnya jannah,
hatta ke medan dunia,
hingga kembali mengecap ni'matNya ...
Srikandi itu...
bisa seteguh Khadijah,
yang suci hatinya,
tabah & tenang sikapnya,
teman ar-Rasul,
pengubat duka & laranya ...
bijaksana ia,
menyimpan lmu,
si teman bicara,
dialah ishah,
penyeri taman Rasulullah,
dialah Hafsah,
penyimpan mashaf pertama kalamullah ..
.seorang gadis itu ...
bisa setabah Maryam,
meski dicaci meski dikeji,
itu hanya cerca manusia,
namun sucinya ALLah memuji ...
seperti Fatimah kudusnya,
meniti hidup seadanya,
puteri Rasulullah ...
kesayangan ayahanda,
suaminya si panglima agama,
di belakangnya dialah pelita,
cahya penerang segenap rumahnya,
ummi tersayang cucunda Baginda ...
bisa dia segagah Nailah,
dengan dua tangantegar melindung khalifah,
meski akhirnya bermandi darah,
meski akhirnya khalifah rebah,
syaheed menyahut panggilan Allah .
srikandi itu ...
perlu ada yang membela,
agar ia terdidik jiwa,
agar ia terpelihara ...
dengan kenal Rabbnya,
dengan cinta Rasulnya ...
dengan yakin Deennya,
dengan teguh qidahnya,
dengan utuh cinta yang terutama,
Allah jua RasulNya,
dalam ketaatan penuh setia .
pemelihara maruah dirinya,
agama, keluarga & ummahnya ...
Srikandi itu ...
melenturnya perlu kasih sayang,
membentuknya perlu kebijaksanaan,
kesabaran dan kemaafan,
keyakinan & penghargaan,
tanpa jemu & tanpa bosan,
memimpin tangan,
menunjuk jalan ...
Srikandi itu…
yang hidup di alaf ini,
gadis akhir zaman,
era hidup perlu berdikari ...
dirinya terancam dek fitnah,
sucinya perlu tabah,
cintanya tak boleh berubah,
tak bisa terpadam dek helah,
dek keliru fikir jiwanya,
kerna dihambur ucapkata nista,
hanya kerana dunia memperdaya ...
kerna seorang gadis itu,
yang hidup di zaman ini ...
perlu teguh kakinya,
mantap iman mengunci jiwanya,
dari lemah & kalah,
dalam pertarungan yang lama ..
.dari rebah & salah,
dalam perjalanan mengenali Tuhannya,
dalam perjuangan menggapai cinta,
ni'mat hakiki seorang hamba,
dari Tuhan yang menciptakan,
dari Tuhan yang mengurniakan,
seorang gadis itu ...
anugerah istimewa kepada dunia!
Srikandi itu ...
tinggallah di dunia,
sebagai mujahidah,
pejuang ummah ...
anak ummi & ayah,
muslimah yang solehah ...
kelak jadi ibu,
membentuk anak-anak ummah,
rumahnya taman ilmu,
taman budi & ma'rifatullah ...
Srikandi itu ...
moga akan pulang,
dalam cinta & dalam sayang,
redha dalam keredhaan,
Allah yang menentukan ...
seorang gadis itu dalam kebahagiaan!
Moga ar-Rahman melindungi,
merahmati dan merestui,
perjalanan seorang gadis itu ...
menuju cintaNYA yang ABADI!
“Kembara Menjejaki Cinta Ilahi”
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment